Monday, May 19, 2008


Indonesia Gak Bisa...Bisa...?


If boleh jujur betapa pusingnya mikirin negeri ini?but sesungguhnya peduli apa sampe mikirin negeri ini, kayak negeri ini mikirin kita bener gak...?but ya gak gitu2 amat lah, kalo cuek,ya tetap kita masih jadi warga negaranya,tapi jangan protes if kebijakan negeri ini menggangu kenyamanan kita dalam kehidupan sehari2....

eh ya masih baru dalam ingatan kita, tanggal 20 mei kemaren di peringati secara megah dan besar-besarnya seabad Kebangkitan Nasional yang di pusatkan di SUBK, namun beberapa hari kemudian pemerintah mengumumkan kenaikan BBM dengan alasan untuk merespon kenaikan harga minyak dunia, kebijakan tersebut tentunya menaikan pula harga sembako dan transportasi, sehingga masyarakat yang terpuruk menjadi semakin terpuruk tentunya,

apabila kita saksikan sejarah panjang bangsa kita, bangsa kita tak pernah terlepas dari kungkungan krisis baik ekonomi maupun politik, mungkin hanya pada masa orde baru relatif lebih stabil dan agak bernapas panjang, meskipun yang dibangun orde baru juga cukup rapuh sehingga ketika krisis ekonomi melanda negeri ini, bangunan telah dibangun hancur berkeping-keping

if di kaitkan dengan jangka jaya baya, mungkin negeri ini seperti apa yang digambarkan, oleh jayabaya berabad-abad silam, bangsa ini masuk jaman edan atau mungkin juga masa kalabendhu..,

coba tengok, setidaknya setelah satu dasawarsa negeri ini memasuki era reformasi adakah prestasi membanggakan negeri ini ? jawabnya akan sangat susah, justru if ditanya angka korupsi, kemiskinan, kerusakan lingkungan,sosial budaya, pendidikan bahkan olahragapun kita akan menundukan kepala tanda malu, bahkan seorang temanpun pernah berujar pingin pindah warga negara gara-gara malu menjadi warga negara Indonesia,

wahai Indonesiaku, khususnya para pemimpin negeri ini yang telah di beri amanat oleh segenap rakyat Indonesia, apakah engkau peduli......? mungkin adalah berat memikirkan negeri Ini, namun yang kami butuhkan bukan sekedar janji atau penjelasan dari mu, tetapi langkah-langkah apa yang akan dan telah dilaksanakan, dan bermanfaat bagi kami, bukan hanya bermanfaat bagi anda dan kroni-kroninya....., ingat lho jabatan adalah amanah, yang dipertanggungjawabkan tidak hanya di dunia namun di akhirat

Kebangkitan Nasional bukan sebuah retorika belaka, melainkan sebuah langkah yang harus diwujudkan, yakni BANGKIT DARI KEBODOHAN, BANGKIT DARI KEMISKINAN, DAN BANGKIT DARI KETERBELAKANGAN,

seperti halnya ketika Budi Oetomo dan para founding father kita memperjuangan negeri ini dari penjajahan dan kolonialisme,

akhirul kata, smoga kita tak pernah berputus asa dan slalu semangat dan smoga negeri ini dapat aman, sejahtera yang di lindungi rahmat dan ampunan dari Allah SWT, Baldatun thayyibatun wa Rabbun Ghafur

No comments: