Wednesday, May 08, 2019

RAMADHAN TRIP IN BANGKOK 4


Belajar dari pengalaman kemarin, bangun agak malaman dikit, sehingga ada waktu relatif banyak untuk menghabiskan Mc D, dan Membuat Teh panas manis, setelah terdengar adzan shubuh, melangkahlah ke Masjid, ya meskipun tidak seperti terawih, namun shubuh tetap  jamaah

cukup ramai, kemudian pulang ke hostel, what belum sempet beli oleh2 ni, padahal hari terakhir di bangkok,  ya udahlah besok pagi ta ke pratunam market,

bangun jam 08.00, teman2 sekamar cewek2 dari johor, sudah siap2 juga packing untuk pulang ke negaranya, membawa berkoper-koper barang, n perjuangan mereka juga luar biasa, setelah hampir seminggu, dan pulang pun nanti rencananya menginap di bandara, pamit sejenak, untuk menuju ke pratunam mall, betapa kagetnya, belum buka, whaat betapa lambatnya ini kota bangkok, jam 08.00-09.00 jalanan masih lenggang dan pertokoan masih banyak yang tutup, padahal jam 10.00 target check out,

ya pratunam mall hampir mirip dengan blok M, tanah abang, PGS, maupun pasar baru Bandung, namun memang agak bersihan sedikit, berhubung masih banyak toko-toko yang masih tutup, akhirn
ya kuputuskan untuk ekplore disekitaran, dan selfie didepan KBRI Bangkok ( hahaha salah satu keingi
nan dari kecil yang akhirnya terwujud, photo didepan KBRI di negara asing).

stelah sampai hostel, mandi, dan check out, sehubungan pesawat take off 19.30, akhirnya kugunakan untuk ekplore bangkok sampai sore, tapi mau kemana, ok rasa penasaran yang tinggi terhadap masjid dipinggir sungai chopraya ( masjid Ridwanul M
uslim berdasarkan info yang aq googling) belum terobati, akhirnya naik BTS menuju kembali ke Saphantaksin, diamati dengan cermat sepanjang sungai tetap belum ketemu, akhirnya turun di pier Wat Arun, berhubung cuaca panas menyengat dan kondisi puasa, akhirnya tidur-tiduran disekitar taman kuil yang menjadi salah satu landmark, menjelang dhuhur, setelah buka peta jebolno dekat kuil tersebut ada masjid, dan tertua di kota bangkok/thailand, masjid TON SON,
y betul jalan kaki tidak lebih 15 menit ke belakang wat arun menuju jalan besar kemudian menyabran, dan lokasinya dibawah jembatan layang,

setelah dhuhur dan istirahat sejenak, kuputuskan kembali ke wat arun, dan melanjutkan perjalanan menuju ke pusat mall dikawasan SIAM,  turun di national stadium, kemudian jalan kaki MBK, Siam Square,dsb, sambil ngadem, sebenernya mau ekplore lebih dalam namun,sayangnya sedang penghematan, dan disalah satu mall tersebut sebenarnya juga ada Patung Lilin tokoh2 bes
ar dunia,

waktu trus berjalan hingga menjelang 17.00, dan lanjut pulang ke bandara Don Muang, gerimis dan hujan membuat langkah-langkah semakin berat dan deg-degan, bagaimana ini pesawat akan terkejarkaj, setelah turun dari mochit, nunggu bus, coz nunggu yang no 1 lama, akhire pilih yang yg 2, coz belum tahu situasinya nanti turun dimana, jebolno bandara  memanjang, ketika banyak penumpang yang turun, ikut turun, whaattt... jebolno salah pintu, di cargo, akhirnya harus jalan kaki menuju pemberangkatan international sekitar 3 km, ampe di pemberangkatan internasional, semakin lemas, coz antrian luar biasa panjang, hampir 1 jam, mengantri, akhirnya nunggu digate, coz belum beli oleh2, akhirnya beli di jaringan toko King Power, yang mensponsori klub liga inggris Leicester city,n hanya membeli snack manis dan keringan buah-buahan khas Thailand,

stelah  agak tenang akhirnya baru dapat menikmati suasana Don Muang, dan ketika jam berbuka puasa tiba akhirnya beli makanan di bandara yang ada tulisanya hahal, hanya roti, dan segelas teh,  bersamaan, lagu kebangsaan Plengchard Thai di kumudangkan, (FYI dimanapun berada baik ditempat umum atau televisi, ketika senja lagu kebangsaan tersebut selalu diputar) dan sebagian calon penumpangpun khususnya warga thailand  berdiri sejenak untuk menghormatinya,

singkat cerita akhirnya bye-bye bangkok, dan baru makan besar diatas pesawat mie goreng Kari Hijau terasa nikmatnya., seeeettt mantab, ini ini kari hijau, membuatku ingin kembali kesana, masih banyak yang belum terekplore foodstreet, nightlife, festival2, kawasan sukhumvit, rajamangala stadio
n, khaosan road, or salah satu impian juga menjelejah ke thailand utara, "segitiga emas", berkereta menuju vientiene laos, or menyebrang ke siamreap or kamboja, atau pula bekereta dari KL menuju bangkok, or sekedar menikmati thailand selatan, phuket, krabi or mungunjugi komunitas muslim di patani, yala, narathiwat.... ho ho ho.
.
sepesial thanks untuk masjid darul aman, yang telah menyediakan ifthar sehingga aq gak kebingungan makan dimana.? hahaha, FYI, semua masjid yang kukujungi tersebut, insya allah selalu menyediakan ifthar, karena di pelataran/halaman telah disediakan kursi-kursi dan meja-meja, untuk berkumpul), y sebenarnya masih ada beberapa masjid lagi di Bangkok yang asyk dikunjungi bahkan ada Masjid Indonesia, selain Bangkok Islamic center di deket stadion rajamangala, atau di daerah shukumvit.

n selamat ulang tahun untuk diriku entah yang keberapa  hahaha, segala puji dan syukur hanya untukMu atas segala kenikmatan, smoga menjadi lebih baik baik lagi..( kupanjatkan doa itu didepan KBRI Bangkok, norak banget kan) :D

(donmuang, 16 juni 2017)



No comments: